Environmentallca.my.id-
Venezia –
Inter Milan memang menang di kandang Venezia. Tapi, ini bukan hasil mudah mengingat Il Biscione baru saja tumbang di final Piala Super Italia.
Melawat ke Pier Luigi Penzo stadiun, Minggu (12/1/2025) malam WIB, Inter bermain dominan sedari menit awal. Mereka membuka keunggulan pada menit ke-16 lewat Matteo Darmian.
Gol itu seperti jalan untuk Inter berpesta gol menghadapi tim zona degradasi itu. Namun, Venezia yang butuh kemenangan setelah cuma sekali menang di lima laga terakhir, memberikan perlawanan sengit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gawang Inter beberapa kali hampir kebobolan dari serangan-serangan balik. Sementara, misi menambah gol gagal karena performa buruk para pemain depan dan ketangguhan Filipe Stankovic di bawah mistar.
Inter malah hampir kebobolan di menit-menit akhir andaikan tiang gawang tidak menggagalkan peluang Gianluca Busio. Skor 1-0 dipertahankan dan Inter pun menempel ketat Napoli di puncak klasemen Liga Italia dengan selisih satu poin.
Kemenangan yang begitu melegakan Inter mengingat kondisi tim lagi pincang karena beberapa pemain intinya absen seperti Henrikh Mkhitaryan, Hakan Calhanoglu, Yann Bisseck, Francesco Acerbi, dan Joaquin Correa.
Sementara Inter datang dalam kondisi mental kurang oke usai kekalahan dramatis dari AC Milan di final Piala Super Italia lalu.
“Ini tidak mudah bagi kami setelah kekalahan di final dengan cara seperti itu. Tapi para pemain tampil luar biasa, meski datang dengan kondisi lelah dan banyak pemain absen,” kata pelatih Inter Simone Inzaghi di Football Italia.
“Jika kami menganalisa babak kedua, semua pergerakan kami nyaris membuahkan gol kedua, dan jika Anda tidak lekas menuntaskan laga, maka semuanya masih terbuka lebar khususnya jika melihat penyelamatan gemilang Stankovic Tidak semudah itu, tapi kami menang dan itulah keinginan kami.”
(mrp/nds)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://sport.detik.com/sepakbola/liga-italia/d-7729450/bukan-kemenangan-mudah-untuk-si-ular-besar