‘Peran Ganda’ Demerson Bruno Bersama Borneo FC Samarinda

Jakarta –

Eks pemain Bali United Demerson Bruno kini menjadi Head of Scouting Borneo FC Samarinda. Selain itu ia juga menjadi penerjemah di sesi konferensi pers timnya.

Demerson Bruno pertama kali ke Indonesia dengan memperkuat Bali United pada 2018. Ia juga sempat memperkuat Persela Lamongan pada 2019-2020 dan 2021-2022.

Selain membela Bali United dan Persela, ia juga pernah dikontrak klub Malaysia yakni Sarawak FA pada 2017-2018 dan 2020-2021. Seusai beres memperkuat Persela pada 2022, Demerson pensiun dan kemudian ditunjuk menjadi Head of Scouting Borneo pada Juli 2022.

Kini Demerson Bruno juga kerap tampil sebagai penerjemah di momen konferensi pers Borneo. Setelah laga Persija Jakarta Vs Borneo pada, Selasa (10/12/2024), misalnya, Demerson menerjemahkan pertanyaan Bahasa Indonesia dari wartawan ke Inggris agar bisa dipahami Pelatih Borneo Pieter Huistra.

Sebaliknya, ucapan Bahasa Inggris Huistra diterjemahkan ke Bahasa Indonesia untuk disampaikan ke wartawan. Kehadiran Demerson membuat sesi konferensi pers berjalan lancar berkat kepiawaiannya dalam menguasai Bahasa Inggris dan Indonesia.

Sebagai pemain yang mengadu nasib di negeri orang, Bahasa Inggris memang menjadi andalan untuk berkomunikasi karena sifatnya yang universal. Meski sebenarnya, orang Brasil ataupun Amerika Latin kerap kesulitan atau bahkan terkesan enggan untuk belajar Bahasa Inggris.

Ambil contoh duo Amerika Latin milik Liverpool yakni Luis Diaz dan Darwin Nunez yang sampai saat ini masih kesulitan berkomunikasi dalam Bahasa Inggris. Namun ini juga tidak bisa digeneralisir mengingat banyak juga pemain Amerika Latin yang fasih dengan bahasa lokal tempat mereka bekerja.

Disinggung mengenai hal ini, Demerson mengaku bahwa belajar bahasa merupakan komponen penting dalam kariernya. Selain untuk survive, ia juga mau menghormati orang-orang lokal.

“Aku bisa karena selalu mau respek sama orang Indonesia. Kalau aku di sini harus kerja sama orang Indonesia,” kata Demerson saat ditemui detikSport seusai laga Persija Vs Borneo.

“Dan aku harus belajar sama orang lokal. Ini penting bisa belajar, bisa Bahasa Indonesia. Saya sudah di sini 6 tahun, harus bicara. Dari sejak Bali United sudah bagus,” ujarnya menambahkan.

Bisa jadi juga penguasaan bahasa asing Demerson yang membuatnya disenangi hingga ditawari pekerjaan pasca pensiun di negeri tempatnya pernah mengadu nasib. Buktinya Demerson cukup awet menduduki posisinya di Borneo sejak Juli 2022.

(mro/aff)